jam dinding

Kamis, 04 Desember 2014

Harvard Step



Tes ini adalah pengukuran yang paling tua untuk mengetahui kemampuan aerobik yang dibuat oleh Brouha pada tahun 1943. Ada beberapa istilah seperti kemampuan jantung-paru, daya tahan jantung-paru, aerobic power, cardiovascular endurance, cardiorespiration endurance, dan kebugaran aerobik yang mempunyai arti yang kira-kira sama. Penelitian ini dilakukan di Universitas Harvard, USA, jadi nama tes ini dimulai dengan nama Harvard. Inti dari pelaksanaan tes ini adalah dengan cara naik turun bangku selama 5 (lima) menit.


Pelaksanaan: 

 
1.  Tinggi bangku 20 feet (50 cm)
2.  Irama langkah pada waktu naik turun bangku (NTB) adalah 30 langkah per menit,  jadi 1   (satu) langkah setiap 2 (dua) detik
3.  1 (satu) langkah terdiri dari 4 (empat) gerakan/hitungan:
a. Hitungan 1 : Salah satu kaki diangkat (boleh kanan atau kiri terlebih dahulu tetapi konsisten), kemudian menginjak bangku. (Asumsi kaki kanan)
b. Hitungan 2 : Kaki kiri diangkat lalu berdiri tegak di atas bangku
c. Hitungan 3 : Kaki yang pertama menginjak bangku pada hitungan 1 (asumsi kaki kanan) diturunkan kembali ke lantai
d. Hitungan 4 : Kaki kiri diturunkan kembali ke lantai untuk berdiri tegak seperti sikap semula
4.  Ganti langkah diperbolehkan tetapi tidak lebih dari 3 (tiga) kali
5.  Supaya irama langkah ajeg/stabil, maka digunakan alat metronome
6.  NTB dilakukan selama 5 (lima) menit. Saat aba-aba stop, tubuh harus dalam keadaan tegak. Kemudian duduk dibangku tersebut dengan santai selama 1 (satu) menit
7.  Hitung denyut nadi (DN) orang coba (testi) selama 30 detik. Dicatat sebagai DN 1
8.  30 detik kemudian hitung kembali DN testi selama 30 detik. Dicatat sebagai DN 2
9.  30 detik kemudian hitung kembali DN testi selama 30 detik. Dicatat sebagai DN 3
10.  Setelah mendapatkan DN 1, DN 2, DN 3, maka data tersebut dimasukan kedalam rumus Indeks kebugaran yang selanjutnya dikonversikan sesuai rumus yang dipilih
11.  Apabila testi tidak kuat melakukan NTB selama 5 (lima) menit, maka waktu lama NTB tersebut dicatat, lalu DN-nya diukur/dihitung sesuai dengan petunjuk pengambilan DN tersebut

Indeks Kebugaran
 
Rumus Panjang:
Durasi NTB (detik) x 100/2 (DN 1+DN 2+DN 3)
Kategori Kebugaran :
< 55 Jelek
55-64 Kurang dari rata-rata
65-79 Rata-rata
80-89 Baik
≥90 Baik sekali

Rumus Pendek:
Durasi NTB (detik) x 100/(5,5 x DN 1)
Kategori Kebugaran :
< 50 Jelek
50-80 Rata-rata
>80 Baik

Tidak ada komentar:

Posting Komentar